Sang Pecandu Rindu
Masih ingatkah engkau?
Saat kau meninggalkanku
Dengan setumpuk luka dihati
Dan sejuta rindu yang sulit terobati
Lalu, apakabar denganku?
Sang peandu rindu
Yang terus berdiri disini
Menunggu datangnya mentari
Wahai rindu yang teramat menggebu
Imaji yang terus mengukir bayangmu
Hingga langit biru tak mampu lagi
Mengobati rindu dihati
Lalu, siapa yang pantas dipersalahkan?
Apakah aku?
Atau kamu?
Bahkan rumput pun enggan untuk menjawab
Comments
Post a Comment